MACAU - Sudah jatuh tertimpa tangga adalah istilah yang tepat untuk Nova, tenaga kerja Indonesia asal Bekasi, Jawa Barat, yang meninggal di Macau, Rabu (30/11/2011).
Nova dinyatakan mengidap penyakit maag kronis oleh dokter, setelah dirawat di ruang gawat darurat dan menjalani pengobatan intensif.
Seharusnya majikan bertanggung jawab penuh akan keselamatan dan kesembuhan Nova. Namun, hanya dengan alasan tidak dapat menghubungi Nova melalui telepon, majikan langsung memutuskan kontrak. Padahal majikan mengetahui waktu itu Nova sedang sakit, karena sebelumnya memberi izin Nova untuk berobat selama dua hari.
Koordinator PEMACU, wadah buruh migran Indonesia di Macau, Indarti, dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Kamis (8/12/2011), mengungkapkan, dia segera mengambil langkah untuk mendatangi pihak rumah sakit, untuk meminta dokter segera melakukan penanganan demi menyelamatkan Nova, jika memang harus menjalani operasi.
Namun sebelum sampai ke Rumah Sakit Santeng, Macau, pihaknya mendapat kabar bahwa Nova sudah meninggal pukul 2.30 pagi.
Kasus kematian ini bukanlah yang pertama kali. Tahun 2008 lalu kasus yang sama dialami Sri Indah, buruh migran Indonesia asal Jawa Timur. Sri yang bekerja di Macau melalui jasa agen yang sama, meninggal secara misterius dan hingga hari ini tidak diketahui kejelasan akan penyebab kematiannya.
Almarhumah dimakamkan di Macau, karena keluarga tidak sanggup membayar ongkos pemulangan yang mahal. Pemerintah Indonesia sendiri lepas tangan dan mendiamkan masalah ini.
Jumlah buruh migran Indonesia yang didatangkan ke Macau semakin melonjak. Hingga Mei 2011 diketahui sebanyak 4,.382 jiwa.
Minimnya p elayanan pemerintah Indonesia berdampak pada meningkatnya persoalan-persoalan yang dialami buruh migran Indonesia.
Dalam pertemuan bersama 11 organisasi buruh migran Indonesai di Macau, Indarti menegaskan supaya pemerintah Indonesia segera menindaklanjuti dan menghukum agen yang telah melakukan tindak kriminal.
Berbagai organisasi buruh migran Indonesia di Macau pun menggelar doa bersama, sebagai wujud solidaritas terhadap Nova. Mereka juga akan menggelar aksi damai pada Minggu (18/12/2011) di kantor perwakilan sementara Konsulat Jenderal RI Hongkong di Macau.
Editor : Boyozamy
Sumber : Kompas.com
0 comments :
Post a Comment
Silahkan memberi komentar kamu..!